Penyidikan Tindak Pidana Memproduksi dan Memperdagangkan Tangki Air Silinder Vertikal Yang Tidak Memenuhi Standar Nasional Indonesia

Authors

  • Citra Henita Universitas Ekasakti Author
  • Iyah Faniyah Universitas Ekasakti Author
  • Laurensius Universitas Ekasakti Author

DOI:

https://doi.org/10.31933/zs1ve572

Keywords:

Penyidikan, Tindak Pidana, Tangki Air Silinder Vertikal, Standar Nasional Indonesia (SNI)

Abstract

Ketentuan Pasal 62 ayat (1) juncto Pasal 8 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan/atau Pasal 113 juncto Pasal 57 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 tahun 2014 tentang Perdagangan dan/atau Pasal 120 ayat (1) juncto Pasal 53 ayat (1) huruf b Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian, mengatur perusahaan yang melakukan tindak pidana memproduksi dan/atau memperdagangkan tangki air Silinder vertikal yang tidak memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Hal ini telah terjadi di wilayah hukum Polda Sumatera Barat ditemukan Peusahaan yang melakukan Tindak Pidana mengedarkan barang dan jasa industri yang tidak memenuhi SNI, pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2023, di sebuah Pabrik yang beralamat di Kota Pariaman milik tersangka Mendri Aiskoto. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitis. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif yang didukung pendekatan yuridis empiris. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder dan data primer. Terhadap semua data dan bahan yang diperoleh dari hasil penelitian disusun dan dianalisis secara kualitatif, dan disajikan dalam bentuk deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitan dapat dijelaskan bahwa: Pertama, Penyidikan tindak pidana memproduksi dan atau memperdagangkan tangki air Silinder vertikal yang tidak memenuhi standar Nasional Indonesia di Wilayah Hukum Polda Sumatera Barat, bahwa dari proses penyidikan yang dilihat dari keterangan Saksi, Ahli, bukti surat serta petunjuk dan pengakuan tersangka serta dikaitkan dengan barang bukti yang telah disita maka perbuatan tindak pidana memproduksi dan/atau memperdagangkan barang berupa Tangki air vertikal Silinder Vertikal merk Anso Duo yang tidak memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) milik tersangka Mendri Aiskoto dapat diduga kuat sebagai tersangka dalam perkara ini dan mempertanggung jawabkan secara hukum. Kedua, kendala yang ditemui dalam penyidikan tindak pidana memproduksi dan atau memperdagangkan tangki air Silinder vertikal yang tidak memenuhi standar Nasional Indonesia di Wilayah Hukum Polda Sumatera Barat, bahwa kendala hukum dan non-hukum yang ditemui dalam penyidikan tindak pidana memproduksi dan/atau memperdagangkan tangki air silinder vertikal yang tidak memenuhi SNI.

References

Eddy O.S Hiraiej, Teori Hukum dan Pembuktian, Penerbit Erlangga, Jakarta, 2012.

Lawrence M. Friedman, American Law: An Introduction, Second Edition, Penerjemah : Wishnu Basuki, Tatanusa, Jakarta, 2001.

Mardjono Reksodiputro, Sistem Peradilan Pidana Indonesia (Melihat Kepada Kejahatan Dan Penegakan Hukum Dalam Batas-Batas Toleransi), Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Jakarta, 1993.

Muladi, Kapita Selekta Sistem Peradilan Pidana, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 1995.

Romli Atmasasmita, Sistem Peradilan Pidana (Criminal Justice System) Perspektif Eksistensialisme Dan Abolisionalisme, Penerbit Bina Cipta, Jakarta, 1996.

Satjipto Rahardjo, Ilmu Hukum, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2000.

Satochid Kartanegara, Hukum Pidana Kumpulan Kuliah, Balai Lektur Mahasiswa, Tanpa Tahun.

Soerjono Soekanto dan Otje Salman, Displin Hukum dan Disiplin Sosial, Rajawali, Jakarta, 1987.

Soerjono Soekanto, Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Penegakan Hukum, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2004.

Varia Peradilan, Majalah Hukum Tahun XXVI No. 309, Citra Umbara, Jakarta, 2011.

Downloads

Published

2024-09-22

How to Cite

Henita, C., Faniyah, I., & Laurensius. (2024). Penyidikan Tindak Pidana Memproduksi dan Memperdagangkan Tangki Air Silinder Vertikal Yang Tidak Memenuhi Standar Nasional Indonesia. Jurnal Sakato Ekasakti Law Review, 3(2), 66-81. https://doi.org/10.31933/zs1ve572

Most read articles by the same author(s)