Pengaruh Beberapa Dosis Mikoriza Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.)
DOI:
https://doi.org/10.31933/e2kgvx72Kata Kunci:
Bibit, Kakao, MikorizaAbstrak
Penelitian telah dilaksanakan di kelurahan Koto Panjang, Ikur koto, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, dengan ketinggian tempat ± 20 m dpl, Percobaan dilaksanakan dari bulan April 2021 sampai Juli 2021. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan dosis Mikoriza yang terbaik untuk pertumbuhan Bibit Kakao” (Theobroma cacao L.) Percobaan dilaksanakan menurut Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan, sehingga seluruhnya 24 satuan percobaan. Setiap satuan percobaan terdiri dari 5 tanaman, keseluruhan tanaman adalah 120 tanaman, semua tanaman dijadikan sampel untuk pengamatan. Perlakuan beberapa dosis mikoriza terhadap pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.) sebagai berikut: A = Tanpa Mikoriza B = 5 g/tanaman C =10 g/tanaman D = 15 g/tanaman E = 20 g/tanaman F = 25 g/tanaman.Data hasil pengamatan dianalisis secara staah daun, panjang daun, lebar daun, diameter batang, panjang akar tunggang, berat basah dan berat kering.Dari penelitian yang telah dilaksanakan dapat diambil kesimpulan: Pemberian beberapa dosis Mikoriza terhadap pertumbuhan bibit Kakao belum menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap semua parameter pengamatan.
Unduhan
Referensi
Andrade, F.R., Petter, F.A., Marimon B.H.J, Goncalves, L.G., Schossler, T.R., Nobrega, J.C.A. 2015. Formulation of alternative substrate in the initial formation of ingazeiro seedlings. Sceintia agraria Paranaensis. 14 (4) : 234-239.
Badan Pusat Statistik Sumatra Barat.2020. Sumatra Barat dalam Angka.
Ditjenbun. 2014. “Statistik Perkebunan Indonesia, Kakao2013-2015”. Jakarta. ditjenbun.pertanian.go.id/tinymcpuk/gambar/file/statistik/2015/Kakao202013%2015.pdf.Diakses 10 februari 2021
Harley, J.L. 1969. The Biology of Mychorrhiza.Second Edition. Leonard Hill. London.
Imas, Tedja, Ratna, S. H, Agustin, W.G, Yadi, S. 1989. Mikrobiologi tanah II Depertemen pendidikan dan kebudayaan. Derektorat Pedididkan tinggi pusat antara Universitas Bioteknologi. IPB. Bogor.145 hal.
Kartika, E., Salim, H., Fahrizal. 2013. Tanggap bibit karet (Hevea brasiliensis Mull. Arg) terhadap pemberian mikoriza vesikular arbuskular dan pupuk fosfor di polybag. Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Vol 2 (2) : 58- 69.
Lucia, Y., S. Yahya, M.Y. Fakuara. 1998. Efisiensi pemberian air pada bibit Kakao yang diinokulasi cendawan Mikoriza. Buletin Agronomi 26(1):1-8.
Muas, I., M. Jawal, A., dan Yusri, Herizal.2002. Pengaruh Inokulasi Cendawan Mikoriza Arbuskula terhadap Pertumbuhan Bibit Manggis. J. Hort. 12(3):165-171.
Nasaruddin. 2011. Respon pertumbuhan bibit Kakao terhadap inokulasi Azotobacter dan Mikoriza. Makassar, J. Agivigor Vol. 16.
Portal Informasi Indonesia, 2021.Indonesia Tak lagi Ekspor Coklat mentahJalan Medan Merdeka Barat No.9 Jakarta – 10110.Diaksestanggal 5 Maret 2021
Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia. 2013. Panduan Lengkap Budidaya
Rahmayanti, A. Y., Rini,V. M., Arif, M.A.,dan Yusnaini,S.2013. Pengaruh Pemberian Fungi mikoriza Arbuskular dan Kompos Kulit Buah kakaoPada Pertumbuhan Bibit Kakao J. Agrotek vol (1:2) hal. 121-127.
Rukmana, R. dan Yudirachman, H. 2016.Untung Selangit dari Agribisnis Kakao.Penerbit Lily Publisher.Yogyakarta.
Smith SE, dan Read DJ. 2008. Mycorrhizal symbiosis, 3rd edn Academic, Lon-don.
Sudibyo, A.2012. Peran Coklat Sebagai Produk Pangan Derifat Kakaoyang Menyehatkan. Jurnal Riset Industri. vol. (VI :1). hal 23-4
Sudibyo, A.2012. Peran Coklat Sebagai ProdukPangan DerifatKakaoyang Menyehatkan. vol.VI. no1 hal 23-4
Suhardi. 1989. Mikoriza Vesikular Arbuskular (MVA). Pusat Antar Universitas (PAU) Bioteknologi UGM.Yogyakarta. 128 hlm
Wahyudi. 2019.Produksi Kakao dan Kopi Indonesia Turun. KementrianPerindustrianJakarta. Diakses 22 Maret 2021 136hal.
Yuniantoro K. 1995 Pengaruh pemberian inokulan mikoriza terhadap pertumbuhan dan kandungan hara P daun bibit kelapa ( cocos nuci fera L.) pada media tanah podzolik merah kuning . Karya ilmiah. Faperta. IPB. Bogor. 46 hal.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Yulfi Desi, Meriati, Febermina (Author)
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.